HEBOH, PRIA INI BERANI TAMPAR PRABOWO DI DEPAN UMUM
Prabowo Subianto, tiba di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie, Sabtu (25/2). Setibanya di Kota Palu, ada seseorang pria yang menamparnya dengan cukup keras. Ya, pria berumur itu bernama Azwar Syam.
"Saya rindu akan tamparannya", kata Eks Danjen Kopassus, sambil menggamit tangan Azwar Syam agar menampar pipinya.
"Plaaaak, Plaaak, Plak.," bunyi kulit tangan pria tua itu bertemu dengan kulit pipi Ketua Umum DPP Partai Gerindra.
Bapak Azwar Syam adalah pensiunan TNI Angkatan Laut berpangkat Kolonel. Beliau pernah melatih Prabowo saat sedang menjalani pendidikan di Akmil. Terkenal sebagai pelatih yang tegas dan keras terhadap Taruna, menyebabkan sosok Azwar Syam menjadi populer dengan kedisiplinan yang selalu ditanamkan kepada setiap yang dibimbingnya.
Azwar bercerita kala ia masih melatih dahulu. Saat itu, saat sedang dilaksanakan apel oleh Taruna Akabri. Prabowo Subianto ditunjuk sebagai komandan regu masa itu. Akan tetapi salah satu diantara anggota regu ada yang terlambat. Sehingga selaku komandan, Prabowo harus mendapat hukuman sebagai bentuk tanggung jawab.
"Kala itu, saya berikan ia hukuman berat, karena saya anggap dia tak cakap mengurus anak buah regunya," tandas Azwar Syam.
Azwar Syam juga berkisah bahwa ia sering memberikan hukuman kepada anak mendiang Soemitro Djoyohadiskusumo tersebut saat menjalani pendidikan Akabri. Termasuk menampar wajah Prabowo. "Tamparan itu bukan cuma sekali atau dua kali, tapi berkali-kali,' ujarnya.
Sejak penghujung tahun 1980, Azwar Syam dimutasikan ke Kota Palu sebagai Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut. Selain pernah menjabat Kepala Kantor Sosial Politik Provinsi Sulawesi Tenggara, beliau juga pernah menduduki posisi Ketua Partai Golkar di rezim Orde Baru. Sekarang ia mengisi hari-hari tuanya sebagai pengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik Palu dan mengampu mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.
Di kesempatan lain, Prabowo mengamini tamparan tersebutlah yang menjadikan dirinya sebagai Jenderal. Dalam dunia permiliteran, ia mengakui bahwa sikap tegas, disiplin dan keras wajib ditanamkan dan merupakan hal yang wajar.
 |
| Prabowo Subianto |
"Plaaaak, Plaaak, Plak.," bunyi kulit tangan pria tua itu bertemu dengan kulit pipi Ketua Umum DPP Partai Gerindra.
Bapak Azwar Syam adalah pensiunan TNI Angkatan Laut berpangkat Kolonel. Beliau pernah melatih Prabowo saat sedang menjalani pendidikan di Akmil. Terkenal sebagai pelatih yang tegas dan keras terhadap Taruna, menyebabkan sosok Azwar Syam menjadi populer dengan kedisiplinan yang selalu ditanamkan kepada setiap yang dibimbingnya.
Azwar bercerita kala ia masih melatih dahulu. Saat itu, saat sedang dilaksanakan apel oleh Taruna Akabri. Prabowo Subianto ditunjuk sebagai komandan regu masa itu. Akan tetapi salah satu diantara anggota regu ada yang terlambat. Sehingga selaku komandan, Prabowo harus mendapat hukuman sebagai bentuk tanggung jawab.
"Kala itu, saya berikan ia hukuman berat, karena saya anggap dia tak cakap mengurus anak buah regunya," tandas Azwar Syam.
Azwar Syam juga berkisah bahwa ia sering memberikan hukuman kepada anak mendiang Soemitro Djoyohadiskusumo tersebut saat menjalani pendidikan Akabri. Termasuk menampar wajah Prabowo. "Tamparan itu bukan cuma sekali atau dua kali, tapi berkali-kali,' ujarnya.
Sejak penghujung tahun 1980, Azwar Syam dimutasikan ke Kota Palu sebagai Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut. Selain pernah menjabat Kepala Kantor Sosial Politik Provinsi Sulawesi Tenggara, beliau juga pernah menduduki posisi Ketua Partai Golkar di rezim Orde Baru. Sekarang ia mengisi hari-hari tuanya sebagai pengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik Palu dan mengampu mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.
Di kesempatan lain, Prabowo mengamini tamparan tersebutlah yang menjadikan dirinya sebagai Jenderal. Dalam dunia permiliteran, ia mengakui bahwa sikap tegas, disiplin dan keras wajib ditanamkan dan merupakan hal yang wajar.
Post a Comment for "HEBOH, PRIA INI BERANI TAMPAR PRABOWO DI DEPAN UMUM"
Post a Comment